Jumat, 19 September 2014

Permainan Timnas U-19 Dipuji Petinggi Valencia




REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Timnas U-19 mendapat apresiasi tinggi dari Valencia B yang menjadi lawan uji coba kedua pada tur Spanyol. Pada laga yang digelar pada Kamis (19/9) malam WIB, Evan Dimas dan kawan-kawan berhasil menahan imbang Valencia B dengan skor 1-1.

Tim Departemen Metodologi Valencia CF, Toni Hernandes, mengaku terkejut dengan permainan timnas U-19. Menurut dia, timnas U-19 memiliki masa depan yang cerah dan bisa mengangkat prestasi sepak bola Indonesia. Toni mengaku cukup mengetahui karakter permainan tim Indonesia.

“Saya terkejut dengan tim ini (timnas U-19). Mereka bermain berbeda. Mereka bermain lebih terorganisasi, memiliki kemampuan menguasai bola yang baik pula. Jadi saya pikir, struktur tim ini sudah baik,” kata Toni seperti disampaikan promotor tur Spanyol Nine Sport Inc melalui rilis kepada wartawan.

Selain itu, Fernandes menilai para pemain timnas U-19 memiliki mentalitas bertanding yang bagus. Bahkan, Fernandes menyebut gaya permainan timnas U-19 mirip dengan gaya permainan sepak bola Spanyol. “Menarik karena cukup mirip dengan sepak bola Spanyol. Saya yakin kesuksesan akan datang untuk tim ini,” ujar dia.

Timnas U-19 memang bermain cukup apik saat beruji coba melawan Valencia. Walaupun sempat tertinggal lebih dulu lewat gol Castillejo pada menit ke-17, timnas U-19 mampu menyamakan kedudukan melalui kaki kapten Evan Dimas.

Proses gol Evan bahkan tercipta dengan sangat ciamik. Berawal dari operan Evan kepada Septian David yang berada di sisi kanan, Septian kemudian melakukan manuver ke depan kotak penalti. Pergerakan Septian mencuri perhatian para bek Valencia B yang akhirnya lengah mengawasi pergerakan Evan.

Septian lantas mengirimkan umpan terobosan kepada Evan. Evan yang tidak terkawal pun akhirnya sukses menjebol gawang Valencia B dengan tendangan mendatar ke pojok kiri gawang.

Timnas U-19 masih memiliki dua pertandingan dalam tur Spanyol ini. Selanjutnya, pasukan Indra Sjafri bakal menjajal kekuatan Barcelona B pada Rabu (24/9) dan Real Madrid C sehari berselang.

Sumber : RepublikaOnline

Senin, 21 Juli 2014

Daftar Nama 18 Pemain ISL Stars VS JUVENTUS, 6 Agustus 2014


PT Liga Indonesia merilis 18 nama pemain yang masuk dalam skuad ISL Star 2014. Sebanyak 18 pemain itu akan menghadapi Juventus di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, 6 Agustus 2014.

Rilis pemain ini dikeluarkan setelah sebelumnya Technical Study Group (TSG) PT Liga Indonesia melakukan pemilihan. Pemilihan pemain dilakukan dengan menggunakan parameter yang cukup kompleks.

TSG memperhatikan detail catatan statistik pemain di kompetisi, konsistensi permainan, kontribusi terhadap tim, dan banyak variabel lainnya, secara kuantitatif maupun kualitatif.

Dari 18 pemain yang masuk daftar, lima pemain merupakan legiun asing. Kelima pemain itu adalah Thierry Gathuessi, Konate Makan, Gustavo Lopez, Esteban Vizcarra, dan Emmanuel Kenmogne. Sementara sisanya merupakan pemain yang memperkuat timnas, baik senior maupun U-23.

TSG sendiri juga memilih 14 pemain untuk dimasukan daftar cadangan. Pemain yang ada dalam daftar cadangan sewaktu-waktu dipanggil bila pemain di daftar skuad untuk hadapi Juventus mengalami kendala.

Selain pemain, Liga Indonesia melalui TSG juga menetapkan Stefan Hansson sebagai pelatih. Ia akan didampingi pelatih Persela Eduard Tjong dan Alan Haviludin yang merupakan pelatih kiper Arema.

Nama Pemain ISL Stars :
Kiper : Kurnia Meiga, Andritany Ardhiyasa

Bek : Novan Setya Sasongko, Zulkifli Syukur, Alfin Tuasalamony, Ahmad Jufriyanto, Victor Igbonefo, Thierry Gathussie, Manahati Lestusen

Gelandang : Raphael Maitimo, Firman Utina, Konate Makan, Gustavo Lopez, Esteban Vizcarra, Ferdinand Sinaga, Ramdani Lestaluhu

Striker : Emmanuel Kenmogne, Cristian Gonzales
 
Sumber : SportSatu

Empat Laga Timnas U-19 di Valencia Bakal Disiarkan Langsung SCTV

Timnas U-19
 
Kiprah tim nasional U-19 Indonesia di turnamen internasional COTIF di Valencia, Spanyol, 10 - 20 Agustus akan disiarkan secara langsung. SCTV selaku official broadcaster timnas U-19 bakal menyiarkan empat laga skuad Garuda Muda di babak penyisihan Grup A turnamen tersebut.

Empat laga itu adalah melawan Mauritania U-20, Arab Saudi U-20, Argentina U-20, dan Barcelona Juvenil A. Rencana penayangan laga Evan Dimas dkk. di COTIF disampaikan lewat akun twitter SCTV Sports.

Mauritania akan menjadi lawan pertama skuad Garuda Jaya. Laga perdana timnas U-19 bakal ditayangkan Senin (11/8) pukul 23.45 WIB.

Laga kedua timnas U-19 melawan Arab Saudi disiarkan Rabu (13/8) dengan waktu yang sama. Demikian pula dengan pertandingan melawan Argentina pada Jumat (15/8) dan Barcelona, Sabtu (16/8).

Timnas U-19 mengikuti turnamen tersebut sebagai persiapan menuju Piala Asia U-19 di Myanmar, Oktober 2014. Indonesia tergabung di Grup B bersama Australia, Uzbekistan, dan Uni Emirat Arab. (intersport)
 
Sumber & Foto : BolaIndo

Selasa, 01 Juli 2014

Indra Sjafri Ingin Maksimalkan Timnas U19 di Spanyol



Pelatih Timnas Indonesia U19, Indra Sjafri, ingin memaksimalkan kekuatan tim Garuda Jaya saat mengikuti Turnamen COTIF 2014 yang digelar di Spanyol pada tanggal 10 hingga 20 Agustus 2014 mendatang. Turnamen tersebut akan menjadi ajang pematangan sebelum Timnas U19 berlaga di putaran final Piala Asia U19 2014 di Myanmar.

“Kami akan terus mengeliminasi kesalahan-kesalahan dari pertandingan sebelumnya pada uji coba nanti. Sebab, kami memiliki target tim ini akan memiliki kekuatan 100 persen pada Oktober nanti usai dari Spanyol. Kita bentuk tim ini dengan sesi-sesi latihan yang sudah diprogramkan, termasuk melalui uji coba,” papar Indra Sjafri beberapa waktu lalu.

“Setelah ini, kita akan ke Eropa untuk mengikuti Turnamen COTIF. Dengan melawan tim yang memiliki level lebih tinggi, saya berharap pemain bisa mengetahui bagaimana rasanya bermain dengan level seperti itu dan memetik pelajaran berharga sebelum tampil di Piala Asia U19,” lanjutnya.

Di Turnamen COTIF 2014 nanti, Evan Dimas dan kawan-kawan berada di Grup bersama skuat muda Barcelona serta tim nasional U20 Argentina, Arab Saudi, dan Mauritania. Untuk Grup B, terdapat Valencia, timnas U20 Qatar, China (Tiongkok), Ekuador, dan Brasil.

Dua tim teratas masing-masing grup berhak lolos ke semifinal yang digelar pada tanggal 18 Agustus 2014. Sedangkan partai puncak atau laga final bakal diselenggarakan pada tanggal 20 Agustus 2014.
 
Sumber : SidomiNews

Jumat, 20 Juni 2014

Masuk Grup Berat, Timnas U-19 Tetap Optimistis

Indra Sjafri


 
Pelatih timnas Indonesia U-19, Indra Sjafri, mengaku tak khawatir timnya berada satu grup dengan tim-tim kuat di Turnamen COTIF di Valencia, Spanyol.

Pada turnamen itu, Evan Dimas berada di grup neraka yang dihuni oleh tim-tim kuat lainnya seperti Argentina, Barcelona, Arab Saudi dan Mauritania.

Garuda Muda mengikuti ajang turnamen COTIF di Valencia sebagai bagian dari persiapan sebelum terjun di Piala Asia U-19 di Myanmar, yang akan dihelat Oktober mendatang.

Indonesia akan melakoni laga perdana melawan Mauritania pada 10 Agustus. Tiga hari berselang, Garuda Muda ditantang Arab Saudi dan berhadapan dengan Argentina 15 Agustus. Maldini dkk akan mengakhiri laga babak penyisihan grup dengan menantang Barcelona.

“Tidak masalah satu grup dengan mereka. Kita pasti bisa dan tetap optimistis meski mereka sepak bolanya lebih maju dari kita,” kata Indra Sjafri kepada INILAH.COM, Kamis (19/06).

Pelatih mengaku belum mengetahui kekuatan lawan-lawannya. Dari tiga lawannya, hanya Arab Saudi yang pernah bertemu dengan Garuda Muda. “Tapi, anak-anak juga tidak minder. Kita harus yakin, kalau kita yakin, Tuhan pasti membantu kita. Kita berjuang dengan dua kaki, pasti bisa dan harus bekerja keras,” tukasnnya.
 
Sumber : Inilah.Com

Sabtu, 07 Juni 2014

WORLD CUP 2014 : Jadwal Siaran Langsung Pertandingan 13 Juni - 14 Juli 2014


Piala Dunia 2014 di Brasil akan menggelar total 64 pertandingan dari babak penyisihan grup hingga grand final antara 13 Juni—14 Juli 2014.
Berikut jadwal selengkapnya 64 pertandingan tersebut :

     

Jadwal 48 Laga Penyisihan Grup A—H
( Live TV One & ANTV )

No.Tanggal/hari
WIB
Grup
Tim
Skor
Tim
113 Juni, Jumat
03:00
A
Brasil  
vs
Kroasia
213 Juni, Jumat
23:00
A
Meksiko 
vs
Kamerun
314 Juni, Sabtu
02:00
B
Spanyol  
vs
Belanda
414 Juni, Sabtu
05:00
B
Chile 
vs
Australia
514 Juni, Sabtu
23:00
C
Kolombia 
vs
Yunani
615 Juni, Minggu
02:00
D
Uruguay  
vs
Kosta Rika
715 Juni, Minggu
05:00
D
Italia  
vs
Inggris
815 Juni, Minggu
08:00
C
Pantai Gading
vs
Jepang
915 Juni, Minggu
23:00
E
Swiss 
vs
Ekuador
1016 Juni, Senin
02:00
E
Prancis 
vs
Honduras
1116 Juni, Senin
05:00
F
Argentina 
vs
Bosnia
1216 Juni, Senin
23:00
G
Jerman  
vs
Portugal
1317 Juni, Selasa
02:00
F
Iran 
vs
Nigeria
1417 Juni, Selasa
05:00
G
Ghana 
vs
Amerika Serikat
1517 Juni, Selasa
23:00
H
Belgia 
vs
Aljazair
1618 Juni, Rabu
02:00
A
Brasil  
vs
Meksiko
1718 Juni, Rabu
05:00
H
Rusia 
vs
Korea Selatan
1818 Juni, Rabu
23:00
B
Australia  
vs
Belanda
1919 Juni, Kamis
02:00
B
Spanyol  
vs
Chile
2019 Juni, Kamis
05:00
A
Kamerun 
vs
Kroasia
2119 Juni, Kamis
23:00
C
Kolombia 
vs
Pantai Gading
2220 Juni, Jumat
02:00
D
Uruguay  
vs
Inggris
2320 Juni, Jumat
05:00
C
Jepang 
vs
Yunani
2420 Juni, Jumat
23:00
D
Italia  
vs
Kosta Rika
2521 Juni, Sabtu
02:00
    ESwiss  
vs
Prancis
2621 Juni, Sabtu
05:00
E
Honduras 
vs
Ekuador
2721 Juni, Sabtu
23:00
F
Argentina  
vs
Iran
2822 Juni, Minggu
02:00
G
Jerman  
vs
Ghana
2922 Juni, Minggu
05:00
F
Nigeria 
vs
Bosnia
3022 Juni, Minggu
23:00
H
Belgia 
vs
Rusia
3123 Juni, Senin
02:00
H
Korea Selatan 
vs
Nigeria
3223 Juni, Senin
05:00
G
Amerika Serikat  
vs
Portugal
3323 Juni, Senin
23:00
B
Belanda
vs
Chile
3423 Juni, Senin
23:00
B
Australia  
vs
Spanyol
3524 Juni, Selasa
03:00
A
Kamerun  
vs
Brasil
3624 Juni, Selasa
03:00
A
Kroasia 
vs
Meksiko
3724 Juni, Selasa
23:00
D
Italia 
vs
Uruguay
3824 Juni, Selasa
23:00
D
Kosta Rika 
vs
Inggris
3925 Juni, Rabu
03:00
C
Jepang  
vs
Kolombia
4025 Juni, Rabu
03:00
C
Yunani 
vs
Pantai Gading
4125 Juni, Rabu
23:00
F
Nigeria  
vs
Argentina
4225 Juni, Rabu
23:00
F
Bosnia
vs
Iran
4326 Juni, Kamis
03:00
E
Honduras 
vs
Swiss
4426 Juni, Kamis
03:00
E
Ekuador  
vs
Prancis
4526 Juni, Kamis
23:00
G
Portugal 
vs
Ghana
4626 Juni, Kamis
23:00
G
Amerika Serikat 
vs
Jerman
4727 Juni, Jumat
03:00
    HKorea Selatan     vs
Belgia
4827 Juni, Jumat
03:00
H
Aljazair 
vs
Rusia

 
Jadwal Perdelapan Final—Grand Final Piala Dunia 2014
(Live  TV One & ANTV)
LagaTgl/hari
WIB
Tim
Skor
Tim
BABAK PERDELAPAN FINAL
4928 Juni, Sabtu
23:00
Juara A
vs
Runner up B
5029 Juni,  Minggu
03:00
Juara C
vs
Runner up D
5129 Juni,  Minggu
23:00
Juara B
vs
Runner up A
5230 Juni,  Senin
03:00
Juara D
vs
Runner up C
5330 Juni,  Senin
23:00
Juara E
vs
Runner up F
541 Juli,  Selasa
03:00
Juara G
vs
Runner up H
551 Juli,  Selasa
23:00
Juara F
vs
Runner up E
562 Juli,  Rabu
03:00
Juara H
vs
Runner up G
BABAK PEREMPAT FINAL
574 Juli, Jumat
23:00
Menang 49
vs
Menang 50
585 Juli, Sabtu
03:00
Menang 53
vs
Menang 54
596 Juli, Minggu
03:00
Menang 51
vs
Menang 52
605 Juli, Minggu
23:00
Menang 55   vs
Menang 56
BABAK SEMIFINAL
619 Juli, Rabu
03:00
Menang 57
vs
Menang 58
6210 Juli, Kamis
03:00
Menang 59
vs
Menang 60
PEREBUTAN JUARA III
6313 Juli, Minggu
03:00
Kalah 61
vs
Kalah 62
GRAND FINAL
6414 Juli, Senin
02:00
Menang 61
vs
Menang 62
 
Sumber: fifa.com

Rabu, 07 Mei 2014

Update Pemain Timnas Indonesia VS Asean All Star



Badan Tim Nasional (BTN) PSSI merilis 23 nama pemain Timnas Indonesia senior yang dipersiapkan untuk menghadapi ASEAN All Star di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Minggu 11 Mei 2014. Pelatih Alfred Riedl terpaksa melakukan revisi nama pemain untuk pertandingan uji coba ini.

Riedl terpaksa tidak bisa menggunakan jasa pemain Arema Cronus untuk pertandingan akhir pekan nanti. Pasalnya, tim Singo Edan harus menghadapi Kitchee FC pada babak 16 besar Piala AFC 2014, 14 Mei 2014.

Pada rilis sebelumnya, Riedl memanggil tujuh pemain Arema untuk menghadapi ASEAN All Star. Mereka adalah Kurnia Meiga, Victor Igbonefo, Hendro Siswanto, Ahmad Bustomi, Irsyad Maulana, Cristian Gonzales, dan Samsul Arif. Kemudian ada satu pemain Persib Bandung, Tony Sucipto, yang harus dicoret karena mengalami cedera.

Sebagai penggantinya, Riedl memanggil Asri Akbar, Steven Imbiri, Ricardo Salampessy, Choirul Huda, Manahati Lestusen, Novan Setya, Tantan dan Ferdinand Sinaga.

“Kami tidak bisa memanggil pemain Arema dan Persipura karena mereka harus tampil di Piala AFC. Jadi, pemain Arema yang sebelumnya dipanggil harus diganti. Tapi, tidak ada masalah, karena ada pemain-pemain baru yang akhirnya bisa kami coba,” ujar asisten pelatih Timnas, Widodo C Putro, kepada VIVAbola.

Sementara itu, pelatih Arema, Suharno, berharap BTN bisa memahami situasi yang sedang dihadapi timnya. “Kalau pemain Arema dipanggil juga, bisa remuk kami. Karena pertandingan lawan Kitchee akan digelar di Hong Kong,” tegas Suharno.

Berikut 23 nama pemain Timnas senior Indonesia versus ASEAN All Star:

Kiper
Choirul Huda (Persela Lamongan)
I Made Wirawan (Persib Bandung)
Dian Agus Prasetyo (Mitra Kukar)

Belakang
Zulkifli Syukur (Mitra Kukar)
Supardi Nasir (Persib Bandung)
Achmad Jufriyanto (Persib Bandung)
Muhammad Roby (Putra Samarinda)
Fachrudin Wahyudi Aryanto (Persepam Madura United)
Ricardo Salampessy (Persebaya Surabaya)
Novan Setya Sasongko (Semen Padang)

Tengah
Rizki Rizal Ripora (Barito Putera)
Hariono (Persib Bandung)
Imanuel Permenas Padwa (Persiram Raja Ampat)
Muhamad Ridwan (Persib Bandung)
Zulham Malik Zamrun (Mitra Kukar)
Raphael Maitimo (Mitra Kukar)
Firman Utina (Persib Bandung)
Manahati Lestusen (Persebaya Surabaya)
Asri Akbar (Sriwijaya FC)

Depan
Greg Nwokolo (Persebaya Surabaya)
Steven Imbiri (Persiram Raja Ampat)
Tantan (Persib Bandung)
Ferdinand Sinaga (Persib Bandung)
 
Sumber : BolaIndonesia48

Myanmar Bandingkan Timnas U-19 dengan Jepang

Pesepakbola timnas Indonesia U-19, Muhammad Fatchu Rochman (5), terjatuh saat berebut bola dengan pesepakbola Myanmar U-19 dalam laga uji coba di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Senin (5/5) malam.

Timnas U-19 dipaksa bermain imbang saat melawan Myanmar dengan skor 1-1 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Senin (5/5) malam. Saat konferensi pers, pelatih timnas U-19 Myanmar Gerd Friedrich Horst sempat mengungkapkan timnas U-19 adalah tim yang tangguh.

Ketika ditanya wartawan, pelatih asal Jerman ini pun mengungkapkan, kemampuan timnas U-19 tak jauh dari ketangguhan para pemain Jepang. Bedanya, para pemain timnas U-19 Jepang bermain lebih cepat ketimbang Evan Dimas dan kawan-kawan. "Indonesia dekat dengan Jepang meski Jepang lebih cepat,"ujarnya.

Timnas Myanmar memang sempat memenangkan pertandingan melawan Jepang saat uji coba persiapan Piala AFC pada 15 April 2014 lalu. Ketika itu, Myanmar berhasil mencetak gol semata wayang lewat kaki Mg Mg Soe pada menit ke-21.

Zeise mengungkapkan, kemenangan Myanmar saat itu karena mampu menghadirkan sejumlah elemen untuk menangkal permainan cepat Jepang. Sementara saat melawan Indonesia, Zeise menyebut jika gaya permainan Garuda Jaya berbeda. "Indonesia bermain dengan banyak bola,"ujarnya.

Dia pun mengaku harus mematikan pergerakan Evan Dimas dan Maldini Pali untuk mengunci permainan Indonesia. "Dimana Maldini, saya tidak lihat Maldini,"jelasnya. Gerd mengungkapkan, permainan timnas U-19 akan bisa berkembang seiring dengan bertambahnya jam terbang pasukan Indra Sjafri.
 
Sumber & Foto : Republika Online

Rabu, 30 April 2014

Lawan Ujicoba Timnas U-19 Direncanakan Liverpool & Manchester City U-21

Ada opsi untuk Indonesia U-19 menghadapi Liverpool U-21 & Manchester City U-21


Akhir Mei 2014, kedua klub raksasa Inggris akan menyambangi Indonesia untuk melakoni partai persahabatan. Dua klub tersebut adalah Liverpool dan Manchester City, yang akan mengirimkan tim reserve mereka ke Indonesia.

Tim reserve atau U-21, dijadwalkan akan melakoni laga persahabatan melawan Persebaya Surabaya U-21. Namun bukan hanya itu, karena sekretaris jenderal PSSI Joko Driyono tidak menutup kemungkinan bagi kedua klub tersebut menjajal kekuatan tim nasional Indonesia U-19 yang tengah menyiapkan diri untuk Piala Asia U-19.

"Mereka (Liverpool U-21 dan Man City U-21) akan datang akhir Mei. Belum berani konfirmasi untuk mereka melawan Indonesia U-19," buka Jokdri, sapaan Joko, di stadion Gelora Bung Karno, Sabtu (19/4).

"Namun tidak menutup kemungkinan untuk mereka melawan Indonesia U-19, mungkin minggu depan setelah pelatih (Indra Sjafri) pulang baru bisa dipastikan."

"PSSI sudah siapkan opsi untuk kedatangan pekan depan. Semua di tangan pelatih tentang konfirmasi menghadapi dua klub itu," pungkas Joko.

Pria yang juga menjabat sebagai CEO PT Liga Indonesia itu, pun belum bisa memastikan soal Tur Nusantara bagian kedua bagi Indonesia U-19, namun segalanya dalam tahap pembicaraan.
Sumber & Foto : GOAL.com

Berikut Skuat Lengkap ASEAN All-Star


Tim nasional Indonesia besutan pelatih Alfred Riedl dipastikan bakal mendapatkan perlawanan sengit dari tim ASEAN All-Star di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, 11 Mei mendatang. Pasalnya, dalam laga amal untuk korban Topan Haiyan itu, tim Asean All-Star akan dihuni para pemain Asia Tenggara kelas atas untuk meladeni Greg Nwokolo dan kawan-kawan.

Di antara para pemain yang menghuni skuat Asean All-Star adalah pemain terbaik Piala AFF 2012, Shahril Ishak dari Singapura. Tak ketinggalan mesin gol dari Thailand, Teerasil Dangda, yang meraih sepatu emas di Piala AFF dua tahun lalu. Di lini tengah, Rajagobal akan memiliki amunisi populer seperti Datsakorn Thonglao (Thailand), Chhin Chouen (Kamboja), Naing Linoo (Myanmar), dan bintang muda seperti Nguyen Van Quyet (Vietnam), serta Safiq Rahim (Malaysia).

Laga nanti juga merupakan ajang reuni Alfred Riedl dengan mantan pelatih timnas Malaysia, Rajagobal Krishnasamy. Sebagaimana diketahui, keduanya saling adu taktik di final Piala AFF 2010 lalu. Namun pria yang telah diberi gelar Datuk itu mampu menaklukkan strategi Riedl di final. Ketika itu, timnas Indonesia lebih dulu digasak 3-0 di Malaysia, dan hanya menang tipis 2-1 di Jakarta. Praktis, timnas harus puas menjadi runner-up di ajang dua tahunan itu.

“Kami tidak memiliki waktu yang banyak namun kami profesional. Saya yakin tim ini sudah siap untuk laga nanti,” terang Rajagobal dalam rilis yang diterima Goal Indonesia.

“Laga ini lebih dari sekadar eksebisi, dan yang terpenting kami akan menampilkan sepakbola yang menghibur kepada fans. Lebih penting lagi, kami ingin memberikan kontribusi kepada korban Topan Haiyan," tambah pelatih berusia 57 tahun itu.

Di lain pihak, Riedl yakin bahwa Asean All-Star bisa memberi pelajaran berarti untuk Indonesia. "Laga ini sangat penting bagi kami. Bukan hanya sekadar laga biasa," katanya. "Kami melawan para pemain berkualitas. Yang mana pastinya akan menunjukkan permainan yang sangat baik, dan memberi kami kesulitan," pungkas pelatih asal Austria itu.

Berikut daftar lengkap skuat ASEAN All-Star:
Kiper: Soukthavy Soundala (Laos), Hassan Bin Abdullah Sunny (Singapura).

Belakang: Azri Azhari (Brunei), Hong Pheng (Kamboja), Aidil Zafuan (Malaysia), Mahalli (Malaysia), Thein Than Win (Myanmar), Alexandre Borromeo (Filipina), Niweat Siriwong (Thailand), Adelino Trindade (Timor Leste), Truong Dinh Luat (Vietnam).

Tengah: Chhin Chhoeun (Kamboja), Safiq Rahim (Malaysia), Naing Linoo (Myanmar), Mohammad Shahril (Singapura), Haris Harun (Singapura), Datsakorn Thonglao (Thailand), Nguyen Van Quyet (Vietnam).

Depan: Vishay Phaphouvanin (Laos), Ian Bayona Arayeta (Filipina), Teerasil Dangda (Thailand), Lee Cong Vinh (Vietnam).
 
Sumber & Foto : Farabi Firdaus/GOAL.com

Daftar 23 Pemain Timnas Indonesia Kontra Asean All-Stars



Tim nasional Indonesia akan kembali melakukan partai uji coba, yang terdekat, kali ini Indonesia akan menjamu tim ASEAN All-Stars dalam laga amal untuk korban badai topan Haiyan di Filipina, 11 Mei mendatang di stadion Gelora Bung Karno.

Untuk partai tersebut, pelatih Alfred Riedl memanggil 23 nama untuk mengikuti pemusatan latihan terlebih dahulu di lapangan Sekolah Pelita Harapan, Tangerang.

Dari 23 nama yang dipanggil, terselip nama-nama baru dan juga tidak ada nama pemain dari Persipura Jayapura. Itu karena Mutiara Hitam akan berkonsentrasi menghadapi Yangon United di babak 16 besar Piala AFC 2014.

Berikut 23 nama pemain yang dipanggil untuk skuat kontra ASEAN All-Stars:
Kiper: Kurnia Meiga Hermansyah (Arema Malang), I Made Wirawan (Persib Bandung), Dian Agus Prasetyo (Mitra Kukar).

Bek: Zulkifli Syukur (Mitra Kukar), Supardi (Persib Bandung), Ahmad Jufriyanto (Persib Bandung), Victor Igbonefo (Arema Malang), Muhammad Roby (Putra Samarinda), Fachrudin Wahyudi Aryanto (Persepam Madura United).

Gelandang: Rizki Rizaldi Pora (Barito Putera), Tony Sucipto (Persib Bandung), Hendro Siswanto (Arema Malang), Ahmad Bustomi (Arema Malang), Hariono (Persib Bandung), Imanuel Permenas Padwa (Persiram Raja Ampat), Muhamad Ridwan (Persib Bandung), Zulham Malik Zamrun (Mitra Kukar), Raphael Guillermo E. Maitimo (Mitra Kukar), Firman Utina (Persib Bandung).

Penyerang: Greg Nwokolo (Persebaya Surabaya), Irsyad Maulana (Arema Malang),Alfaro Gonzales Christian (Arema Malang), Samsul Arif Munip (Arema Malang).
 
Sumber & Foto : Faraby Firdaus/GOAL.com

Senin, 21 April 2014

Langkah Timnas U-19 Di Piala Asia Diundi 24 April 2014

Timnas U-19 saat kontra Persebaya U-21. (Antara)

UNDIAN Grup Piala Asia U-19 di Hotel Park Royal, Grand Ball Room, Myanmar, Kamis (24/4), jadi langkah penentu tim anak asuh Indra Sjafrie.

Timnas U-19 bakal bertarung memperebutkan tiket ke Piala Dunia U-20 di Selandia Baru 2015. Karena itu, Evan Dimas dan kawan-kawan punya misi tak ringan. Mereka pasang target juara. Tapi, masuk empat besar adalah impian Indonesia serta 16 negara Asia lainnya.

Rencananya, Sekretaris Badan Tim Nasional (BTN), Sefdin Syaifudin, mewakili Indonesia di undian tersebut.

“Undian akan berlangsung pada 24 April. Indonesia sebagai salah satu peserta bakal menempati pot 4. Penentuan pot didasarkan pada sejarah keikutsertaan di turnamen ini,” kata Sefdin, Senin (21/4).

Saat ini belum tercatat status penentuan pot resmi, sebelum drawing resmi dilakukan. Mengacu pada edisi Piala Asia U-19 sebelumnya, ada gambaran untuk penentuan pot 1 – pot 4 berdasarkan hasil Piala Asia U-19 di UEA (2012):

Pot 1 : Myanmar, Korea Selatan, Irak dan Uzbekistan
Pot 2 : Australia, Jepang, Iran dan Korea Utara
Pot 3 : UEA, Thailand, Cina dan Qatar
Pot 4 : Indonesia, Oman, Vietnam dan Yaman

Piala Asia U-19 adalah kompetisi sepakbola antarnegara Asia untuk usia di bawah umur 19 tahun, yang diselenggarakan oleh Konfederasi Sepakbola Asia (Asian Football Confederation), dan digelar setiap 2 tahun sekali.

Sebanyak 16 negara peserta akan berpartisipasi pada putaran final Piala Asia U-19 2014 (AFC U-19 Championship), yang akan digelar di Myanmar pada 9-23 Oktober 2014.

Myanmar lolos langsung ke putaran final sebagai tuan rumah (host) dan 15 negara peserta lainnya berasal dari babak kualifikasi yang digelar pada 3-12 Oktober 2013.

Daftar 16 negaran putaran final Piala Asia U-19 2014 :
1. Qatar (Juara Grup A)
2. Uni Emirat Arab (Juara Grup B)
3. Irak (Juara Grup C)
4. Iran (Juara Grup D)
5. Oman (Juara Grup E)
6. Vietnam (Juara Grup F)
7. Indonesia (Juara Grup G)
8. Korea Utara (Juara Grup H)
9. Jepang (Juara Grup I)
10. Uzbekistan (Peringkat Kedua Grup A)
11. Yaman (Peringkat Kedua Grup B)
12. Australia (Peringkat Kedua Grup F)
13. Korea Selatan (Peringkat Kedua Grup G)
14. Thailand (Peringkat Kedua Grup H)
15. China (Peringkat Kedua Grup I)
16. Myanmar (Tuan Rumah/ Host)
 
Sumber & Foto : SPORTAnews

Mei 2014 Timnas U-19 Lanjutkan Laga Ujicoba Kontra Jepang, Myanmar & Selandia Baru




TIMNAS U-19 dijadwalkan lakukan tiga laga uji coba kontra tim mancanegara, Mei 2014. Jepang, Myanmar, dan Selandia Baru jadi lawan yang dipilih Badan Tim Nasional (BTN).

Sepulang Tur Timur Tengah, skuad Garuda Jaya diliburkan enam hari. Libur itu juga akan dimanfaatkan sejumlah pemain Garuda Jaya untuk mengikuti Ujian Nasional (UN) susulan di sekolah mereka masing-masing.

Evan Dimas dan kawan-kawan tiba di Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng, Minggu (20/4) siang. Setelah itu, skuad Timnas U-19 pulang ke rumah masing-masing, termasuk pelatih Indra Sjafri.

“Indra (Sjafri) memutuskan memberi cuti TC kepada anak asuhnya untuk pulang selama enam hari sekaligus mengikuti ujian nasional susulan,” kata Sekretaris Badan Tim Nasional (BTN) Sefdin, Senin (21/4).

Rencananya tim kembali masuk TC, Senin (28/4), dengan lokasi di antara Yogyakarta dan Jakarta. TC ini bakal disiapkan guna uji coba dengan tiga negara. Myanmar, Selandia Baru, dan Jepang jadi kandidatnya.

Myanmar akan menjadi tuan rumah Piala Asia U-19, Oktober 2014, sementara Selandia Baru merupakan tuan rumah Piala Dunia U-20 pada 2015. Kehadiran Jepang, Selandia Baru, dan Myanmar di Tanah Air disiapkan BTN sebagai Road To AFC Cup U-19 2014 Myanmar.

“Myanmar, karena tuan rumah Piala AFC U-19 2014, dan Selandia Baru dipilih jadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2015. Untuk Jepang, mereka salah satu ukuran kekuatan sepakbola Asia saat ini,” terang Sefdin.

Untuk lokasi pertandingan uji coba internasional Timnas U-19, BTN belum bisa memastikannya. Menurut Sefdin, soal pemilihan venue akan dilihat dari situasi terkini di Indonesia.

Sefdin juga menjelaskan, format pertandingan dengan Jepang, Myanmar, dan Selandia Baru bukan turnamen. Ketiga negara itu dijadwalkan bertanding dengan Garuda Jaya dalam waktu yang berbeda.

“Mainnya bisa di Jakarta, Surabaya, Yogyakarta, atau di mana pun. Bentuknya pertandingan persahabatan saja. Mereka tidak datang bersamaan,” ujarnya.
Sumber : SPORTAnews

Minggu, 20 April 2014

Park Ji Sung & Friends Akan Tantang Indonesia All Star

Park Ji Sung siap hibur Indonesia dalam laga amal


Mantan pemain Manchester United asal Korea Selatan yang kini aktif bermain untuk PSV Eindhoven, Park Ji Sung, siap menantang para pesepakbola ternama di tanah air Indonesia pada 2 Juni 2014 di stadion Gelora Bung Karno, Jakarta.

Dalam perhelatan yang bernamakan Asian Dream Cup 2014, Park Ji Sung bersama timnya yang bernamakan Park Ji Sung & Friends, akan dihuni pemain sekaliber Rio Ferdinand, Gennaro Gattuso, Marco Materazzi, Bobby Zamora, dan Mark van Bommel. Tak tertinggal para pemain top asal Korsel lainnya seperti Yu Dabao, Lee Seung Woo, Jong Tae-Se dan Lee Young Pyo. Plus legenda sepakbola Jepang, Miura Kazuyosh.i

Acara yang digelar oleh SH Entertainment bekerja sama dengan JS Foundation ini merupakan laga amal yang juga pernah digelar di Vietnam pada 2011 dan Thailand 2012. Tak tertinggal Park Ji Sung & Friends akan dihuni artis-artis kenamaan asal Korsel anggota Running Man dan Choi Mino dari grup SHINee.

Dan dari kubu tuan rumah, nama top seperti Bambang Pamungkas, Ponaryo Astaman, Firman Utina, Greg Nwokolo, Victor Igbonefo, Mukti Ali Raja, Andritany Ardhiyasa, Rachmat Affandi, Leo Saputra, Ngurah Nanak, Eka Ramdani, Ismed Sofyan dan masih banyak lagi, akan bergabung dengan artis Indonesia seperti Ibnu Jamil, Rico Ceper dan Judika dalam Indonesia All Star, menantang Park Ji Sung & Friends di GBK.

Laga amal ini menjanjikan aksi menarik untuk para penonton nantinya, di mana tiket pertandingan sudah mulai dijual secara online dan offline sejak 5 April 2014. Dapat dibeli di Kiostix, yes24 dan Dreamersradio dengan merogoh kocek mulai Rp 75ribu hingga Rp 1,8 juta.
Sumber : GOAL.com

Kamis, 17 April 2014

18 Bintang Sepakbola Dunia Siap Sambangi Indonesia

Ronaldo bersama para pemain dunia lainnya bakal sambangi Indonesia.


Masyarakat pecinta sepakbola Indonesia bakal disuguhkan permainan dari para bintang sepakbola dunia. Rencananya, ada 18 pemain yang sudah siap menyambangi Indonesia untuk melakukan laga persahabatan melawan tim Indonesia Stars di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, 10 Mei nanti.

Para pemain dunia yang siap beraksi adalah Luiz Nazario Ronaldo de Lima (Ronaldo), Luis Figo, Pavel Nedved, Edgar Davids, Jens Lehmann, Marco Materazzi, Paolo Maldini, Alessandro Del Piero, Hidetoshi Nakata, Francesco Toldo, Andriy Shevchenko, Michael Ballack, Rigobert Song, Deco, Fernando Morientes, Gianluca Zambrotta, Hernan Crespo, serta Marcel Desailly. Mereka akan dilatih oleh Ruud Gullit.

Sebenarnya, ada empat pemain yang masih ditunggu konfirmasinya untuk hadir. Mereka adalah Fabio cannavaro, Rigobert Song, Roberto Carlos, dan Zinedine Zidane. "Kalau mereka tidak bisa hadir, seperti yang tertera dikontrak penggantinya harus sepadan," jelas Ophan Lamara, dari pihak LARI Production-Indonesia, selaku promotor kegiatan tersebut.

Memang, jika dilihat dari daftar tersebut rata-rata usia mereka sudah berada di atas 30 tahun. Dan, mayoritas para pemain itu sudah memasuki masa pensiun dari lapangan hijau. Namun begitu, kualitas mereka dipastikan tetap akan menghibur di laga nanti.

"Bintang dunia yang kami hadirkan memang sudah pensiun, tapi mereka masih fresh from the open. Sebut saja Crespo, siapa yang meragukan ketajamannya hingga saat ini. Ada pula Nakata, serta Andriy Shevchenko," tambah Ophan.

Lantas, siapa saja yang akan menjadi lawan mereka di SUGBK nanti? Saat ini, pihak promotor sudah menyiapkan 25 pemain sebagai kandidat untuk masuk ke dalam tim Indonesia Stars. Nantinya, 25 pemain itu akan diciutkan menjadi 18 pemain berdasarkan pilihan dari masyarakat melalui polling pesan singkat.

Beberapa pemain Indonesia yang sudah menjadi kandidat adalah Bambang Pamungkas, Cristian Gonzales, Ismed Sofyan, Markus Haris Maulana, Ponaryo Astaman, Yeyen Tumena, Hendro Kartiko, Kurniawan Dwi Yulianto, Kurnia Sandy, Rochi Putiray, Isnan Ali, Sugiantoro, Elie Aiboy, Bima Sakti, Budi Sudarsono, dan beberapa pemain lainnya.

Di samping itu, berbagai kegiatan lain juga telah diagendakan oleh para pemain bintang dunia itu selama berada di Indonesia seperti meet and greet, coaching clinic, serta kegiatan amal untuk anak-anak. Para pemain itu direncanakan sudah tiba di Jakarta pada 8 Mei malam hari.

Sedangkan untuk harga tiket laga itu sendiri berada di kisaran Rp100 ribu hingga Rp2 juta. "Setelah ini, mereka akan langsung bertanding lagi ke Malaysia pada 13 Mei. Ini pertama kalinya mereka datang secara tim ke Asia," papar Ophan.
Sumber : GOAL.com

Timnas Indonesia Diagendakan Hadapi Tim ASEAN All-Star

Timnas Indonesia bakal menghadapi tim ASEAN All-Star.


Berbagai agenda uji coba untuk timnas Indonesia guna mengikuti Piala AFF 2014 terus disiapkan. Setelah dijadwalkan menghadapi Panama, 15 Mei nanti, kali ini skuat Garuda diagendakan melawan tim ASEAN All-Star.

Hal itu diungkapkan Sekjen PSSI, Joko Driyono. "Rencananya, atas usulan PSSI digelar pada 11 Mei di Jakarta. Tapi, waktu pertemuan Dewan AFF di Medan, akhir Maret, belum semua anggota konfirmasi tanggal tersebut," kata Joko.

Joko menjelaskan, pertandingan tersebut merupakan inisiatif dari Federasi Sepakbola Asia Tenggara (AFF) untuk laga amal korban topan Haiyan, Filipina. Sebelumnya, tim yang dilatih Alfred Riedl itu baru saja menyelesaikan pelatnas tahap kedua di Spanyol, 24 Maret-3 April. Ada tiga uji coba yang dijalani timnas selama pelatnas itu. Hasilnya, menang atas Andorra (1-0) dan Villareal B (1-0), serta kalah dari Kuba (1-0).

Pelatnas selanjutnya akan digelar pada masa jeda kompetisi Indonesia Super League (ISL), 5-16 Mei nanti.
 
Sumber : GOAL.com

UJI COBA BERIKUTNYA : TIMNAS U-19 Akan Jajal Barcelona & Brasil Junior


Kabar24.com,JAKARTA – Setelah melakoni uji coba dengan tajuk Tur Timur Tengah, Timnas U-19 pada 20 Agustus akan mengikut turnamen di Spanyol. Evan Dimas Darmono dkk akan menjajal Barcelona dan Brasil U-20 di kejuaraan tersebut.

Seperti dilansir oleh akun Twitter, @KABAR_TIMNASU19, yang menyebut sebagai akun yang memberikan Sajian Kabar ter-UPDATE seputar TIMNAS U-19, selain Barcelona dan Brasil U-20 junior, dalam turnamen bertajuk L'Alcufia International U-20 Football Tournament, akan diikuti juga oleh Timnas Argentina U-20. Evan Dimas dkk menjadi 1 dari 10 peserta yang ikut turnamen itu.

Berikut ini kicauan @KABAR_TIMNASU19 tentang rencana uji coba Timnas U-19 pada Agustus yang kemungkinan besar Evan Dimas dkk akan menjajal Barcelona, Brasil atau Argentina U-20 :
  • Setelah melakoni tur Timur Tengah, timnas U-19 dijawalkan bertemu Myanmar, Jepang, dan Selandia Baru di Tanah Air
  • Setelah itu dilanjut dengan tur Nusantara Jilid ke-2
  • Dan tidak hanya sampai disitu, ujian berkualitas pun akan dilalui timnas U-19 saat melakoni laga uji coba berkualitas di Spanyol
  • Dengan tajuk L'Alcufia International U-20 Football Tournament
  • Negara-negara yang akan berpartisipasi pun bukan sembarangan, karena ada timnas-timnas U-20 dari Brasil,
  • Argentina, Chile, China, Jepang, Amerika Serikat
  • Sementara untuk tingkatkan klub, turut berpartisipasi pula tim junior Barcelona
  • dan juga Valencia yang bertindak sebagai tuan rumah penyelenggara
  • "Turnamen ini akan di gelar pada Agustus 2014Turnamen ini merupakan turnamen U-20 yang diikuti oleh 10 peserta," ungkap Sekertaris BTN, Sefdin Syaifudin.
Timnas U-19 sudah melakoni empat pertandingan uji coba di Timur Tengah; dua kali melawan timnas Oman dan dua kali melawan timnas UEA. Hasilnya, timnas U-19 menang tiga kali dan kalah sekali pada laga pertama melawan tim Oman.

Evan Dimas dkk masih menyisakan satu lagi pertandingan pada Jumat 18 April menghadapi klub lokal di Uni Emirat Arab (UEA) yang akan tayang live di SCTV pukul 20.30 WIB.

Sementara itu, Ketua Badan Tim Nasional La Nyalla Mahmud Mattalitti, Rabu (16/4/2014) malam, menyatakan kesempatan ujicoba bagi Timnas U-19 di Timur Tengah kali ini harus dimanfaatkan untuk meningkatkan semua aspek dalam tim. Termasuk peningkatan kapasitas pengendalian emosi diri saat bermain. Demikian ditegaskan

"Tim pelatih harus memanfaatkan semaksimal mungkin kesempatan ujicoba internasional di semua aspek. Baik dari sisi teknik maupun non-teknik. Tadi terlihat beberapa pemain masih mudah terpancing emosinya. Ini tentu merugikan. Saya berharap tim pelatih bisa menggunakan kesempatan ujicoba untuk menambal apa-apa yang masih kurang di tim ini," katanya seperti dilansir www.ligaindonesia.co.id.

La Nyalla berharap baik pemain maupun tim pelatih fokus untuk membenahi semua kekurangan, sehingga benar-benar siap di Piala Asia Oktober nanti.

"Masih ada ujicoba internasional yang diprogramkan BTN. Insya Allah Agustus nanti tim ini akan ke Spanyol untuk mengikuti turnamen di sana. Semoga makin matang," ungkap Wakil Ketua Umum PSSI ini.

Meskipun ada beberapa yang harus dimaksimalkan dan dibenahi, bagi dirinya, secara umum ada progress di tim ini selama di Timur Tengah.

"Insya Allah ke depan lebih baik, dan saya harap anak-anak tidak pernah lupa bersyukur dan tetap rendah hati," pungkasnya.


Sumber : Kabar24.com

Senin, 14 April 2014

Laporan Pertandingan: Uni Emirat Arab 1 - 4 Indonesia U-19

Garuda Jaya tikam tuan rumah Uni Emirat Arab
Selain menang dengan skor meyakinkan, Paulo Oktavianus Sitanggang dan kawan-kawan bermain cantik melawan Uni Emirat Arab U-19.

Tim nasional Indonesia U-19 berhasil mengatasi tuan rumah Uni Emirat Arab (UEA) U-19 dengan skor meyakinkan 4-1 dalam pertandingan uji coba yang berlangsung di stadion Theyab Awana, Dubai, pada Senin malam (14/4).

Terlihat dalam laga ini anak asuh Indra Sjafri tersebut mulai bermain lebih baik dibandingkan saat menghadapi Oman U-19 di dua laga Tur Timur Tengah lalu.

Babak Pertama
Tim nasional Indonesia U-19 tidak malu-malu membuka permainan dengan menekan kubu tuan rumah Uni Emirat Arab (UEA) U-19. Pada menit kesebelas Muchlis Hadi sudah mampu melepaskan tembakan keras yang mengarah ke gawang lawan, tapi kiper UEA Jamal Ismaik masih mampu menangkap.

Kecepatan yang dimiliki kedua tim membuat tempo permainan pun berlangsung cepat. Apalagi baik UEA dan juga Indonesia sama-sama mengandalkan sektor sayap untuk melakukan penetrasi.

Sebenarnya beberapa kali tim tuan rumah bisa menembus kotak penalti Indonesia lewat lini tengah, beberapa kesalahan juga kerap dilakukan pemain belakang dari Indonesia, namun peluang yang di dapat Abdul Qader dan Abdul Based sering kandas.

Ilham Udin Armaiyn dan Maldini Pali rajin jadi aktor dari skema serangan Indonesia, tapi penjaga gawang Jamal Ismaik cukup baik mengawal gawang UAE. Paulo Sitanggang yang lincah mengisi posisi sentral juga sempat mendapat peluang menit 26' hasil umpan tarik Maldini, tapi tembakan dari Paulo membentur tiang dan langsung ditangkap penjaga gawang lawan.

Lewati setengah jam laga berjalan, Indonesia tampak mendominasi laga dengan mengandalkan kecepatan. Duet bek UEA kerap tertinggal kala beradu lari dengan Maldini atau Ilham Udin, tetapi Jamal Ismaik rajin keluar sarang dan menggagalkan peluang Indonesia.

Menit ke-42 gol pun akhirnya tercipta untuk Indonesia, dengan skema serangan balik Ilham Udin Armaiyn yang unggul kecepatan akhirnya mampu memperdaya kiper UEA setelah sebelumnya beradu lari dengan barisan belakang tim lawan untuk mengejar umpan manis Evan Dimas. 1-0 Indonesia pun memimpin.

Gol dari Ilham rupanya jadi penutup paruh pertama. Dari sisi pertahanan, Indonesia sepertinya mulai mampu mencegah lawan menciptakan peluang lewat crossing. Kedua sisi yang dihuni Fatchu Rochman dan Putu Gede bermain apik.

Babak Kedua
Usai turun minum tempo tidak juga kendur, kedua tim masih berani tampil dengan kecepatan penuh. Beberapa pergantian pun dilakukan kubu tuan rumah demi mengejar defisit satu gol.

Dua menit babak kedua berlangsung Indonesia U-19 harus kejebolan oleh tim tuan rumah. Abdullah Ganem sukses menyamakan kedudukan lewat tandukan kepala hasil umpan Khaled Abdul Rahim. Skor pun 1-1.

Tapi Indonesia langsung mencoba bangkit usai kejebolan. Pergerakan dinamis dan menghibur dipertontonkan oleh Paulo Sitanggang di lini tengah, masuknya Dimas Drajat sebagai ujung tombak pun mengubah permainan. Gol kedua pun akhirnya hadir lewat kapten Evan Dimas usai menerima umpan Maldini Pali, skor 2-1 di menit ke-67.

Usai kembali memimpin, Indonesia terus digdaya dan lebih banyak mendominasi permainan. UEA sesekali bisa mengancam namun Awan Seto serta barisan belakang lebih disiplin kali ini.

Menit ke-75 Septian David Maulana bawa Garuda Jaya menjauh padahal ia baru masuk dua menit sebelumnya menggantikan Maldini Pali. 3-1 bagi Indonesia.

Dimas Drajat yang tampil baik pun akhirnya mendapatkan gol yang layak pada malam ini. Yabes Roni Malaifani yang berlari di sektor kanan melepaskan umpan silang mendatar, Dimas Drajat ungguli bek lawan dan kiper untuk menyabet bola yang menjadi gol penutup hingga skor akhir 4-1 bagi Indonesia.

Waktu tambahan dua menit dan skor tak berubah. Indonesia raih hasil positif dan kemenangan mengejutkan 4-1 atas UEA.

Susunan Pemain :
Uni Emirat Arab U-19: Jamal Ismaik, Abdullah, Abdul Wahab, Ahmed Jamel, Al Nubi, Abdul Based, Abdul Rahman, Kadem, Abdul Qader, Saeed, Rashed Ganem.

Indonesia U-19Awan, Putu Gede, Ryuji Utomo, Hansamu Yama, Fatchu, Hargianto, Evan Dimas, Paulo Sitanggang, Maldini Pali, Ilham Udin, Muchlis Hadi.

Sumber : GOAL.com